Gustri Maya Sari Jadi Ratu Sehari Di Pulau Pisang

Oplus_131072

Pesisir Barat_www.mediakrui.com, Gustri Maya Sari, Bak ratu sehari, menjelma begitu anggun di resepsi pernikahannya yang digelar di Pulau Pisang, Pesisir Barat. Setelah mengucap janji suci beberapa hari lalu di Pekon Bambang, Kecamatan Lemong, kini giliran pesta meriah yang menyatukan dirinya dan Heri Andika di kampung halaman sang mempelai pria. Suasana Pulau Pisang yang tenang dan eksotis menjadi latar sempurna bagi perayaan cinta mereka, 28/12/2024.

Resepsi pernikahan ini dimulai dengan sebuah pemandangan yang memukau: arak-arakan adat. Sejumlah warga setempat, mengenakan pakaian adat khas Lampung yang berwarna-warni, mengawal Gustri dan Heri menuju lokasi resepsi. Suara musik tradisional mengalun meriah, membaur dengan desiran ombak dan kicauan burung di sekitar pantai. Gustri, dengan balutan kebaya modern yang elegan, tampak begitu berseri dan penuh kebahagiaan. Senyumnya tak pernah lepas dari bibir, mencerminkan betapa bahagianya ia memulai babak baru dalam hidupnya bersama Heri.

Arak-arakan ini tak hanya sekadar prosesi, melainkan sebuah persembahan budaya yang sarat makna. Langkah demi langkah yang diayunkan Gustri dan Heri, diiringi keluarga dan kerabat, seakan menjadi simbol perjalanan panjang cinta mereka yang kini telah mencapai puncaknya. Momen-momen ini diabadikan oleh para tamu undangan dan kerabat dengan kamera ponsel mereka, menciptakan kenangan indah yang akan selalu dikenang.

Sesampainya di lokasi resepsi, suasana semakin meriah. Tampak tenda-tenda besar telah didirikan, menawarkan pemandangan laut lepas yang memesona. Dekorasi bernuansa putih dan hijau senada dengan keindahan alam Pulau Pisang, menciptakan atmosfer romantis yang sempurna. Para tamu undangan, yang terdiri dari keluarga, teman, dan kerabat dari kedua mempelai, memenuhi area resepsi. Wajah-wajah sumringah dan ucapan selamat bergema di setiap sudut.

Resepsi berlangsung hangat dan penuh kekeluargaan. Terlihat jelas betapa eratnya ikatan keluarga dan kerabat kedua mempelai. Mereka berbaur dan bercengkrama, menciptakan suasana penuh keakraban dan kegembiraan. Hidangan khas Lampung dan berbagai sajian lezat lainnya tersaji melimpah, memanjakan lidah para tamu undangan. Tak ketinggalan, musik dan tarian tradisional Lampung ikut memeriahkan acara, membuat suasana semakin semarak.

Gustri dan Heri tampak tak henti-hentinya melayani tamu undangan. Mereka berkeliling, menyapa dan berfoto bersama para tamu, menunjukkan betapa bahagianya mereka berbagi momen spesial ini dengan orang-orang tercinta. Di sela-sela kesibukan melayani tamu, mereka juga menyempatkan diri untuk menikmati momen spesial ini berdua, mengenang perjalanan cinta mereka hingga sampai ke titik ini.

Resepsi pernikahan Gustri dan Heri di Pulau Pisang bukan hanya sekadar pesta meriah, melainkan juga perpaduan harmonis antara tradisi dan modernitas, antara keindahan alam dan kecantikan cinta. Momen ini menjadi bukti nyata bahwa cinta mampu menyatukan dua jiwa dan menciptakan kenangan indah yang abadi. Selamat menempuh hidup baru, Gustri dan Heri! Semoga bahtera rumah tangga kalian selalu dipenuhi dengan kebahagiaan dan keberkahan.(jf)