Pesisir Barat — Mediakrui.com, sangat ramai masyarakat Indonesia, khususnya di kabupaten pesisir barat provinsi lampung sangat mengeluhkan permasalahan Meterai Elektronik (ME).
Muhammad warga Pasar krui kecamatan pesisir tengah kabupaten pesisir barat provinsi lampung mengatakan , hampir setiap waktu bahkan begadang sampai subuh, ingin melengkapi persayaratan berkas melamar sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) salah satunya ailah (ME).
Sudah tiga hari begadang sampai subuh sejak Selasa, 03/09/24 ingin mendapatkan (ME) sampai hari ini kamis 05/09/24 belum juga berakhir perjuangannya untuk menjadi CPNS terkendala denga (ME).
“malah rugi sudah beli (ME) di bayar online tidak bisa di pakai, banyak teman-teman saya sudah membeli paling sedikit pesan dua biji bahkan ada sampai lima, tapi tidak bisa digunakan” ucap Muhammad.
“sudah koordinasi dengan kantor pos terdekat, rupanya staf dan pegawai kantor pos juga kewalahan sama seperti kita alami , Mendingan pakai meterai manual aja tidak sesulit ini kenapa harus pakai (ME) kalau terkendala kayak ini “ Ucapnya.
Diwaktu terpisah awak media cuba koordinasi dengan pegawai kantor pos terdekat anisial (SH) mengatakan “ emang gangguan dari pusatnya yaitu lima layanan resmi penyedia (ME) semua gangguan sejak tiga hari yang lalu.
5 Distributor Resmi Pembelian dan Pembubuhan Meterai Elektronik
- PT Peruri Digital Security : https://e-meterai.co.id
- PT Mitra Pajakku : https://pajakku.e-meterai.co.id
- PT Finnet Indonesia : https://finnet.e-meterai.co.id
- PT Mitracomm Ekasarana : https://mitracomm.e-meterai.co.id
- Koperasi Pegawai Swadharma : https://swadharma.e-meterai.co.id
Belum bisa dipastikan kapan bisa digunakan kembali oleh masyaratkat, kami juga berharap secepatnya bisa baik kembali ini penyebabnya terlalu banyak pembeli atau peminat (ME) sehingga terkendala seperti ini.
Kami bukan tidak mau membantu atau memberi selusi kami juga merasakan hal yang sama karena ini emang dari pusatnya atau penyedianya mengalami gangguan,
“ Bukan kita aja saya rasa semua di seluruh daerah mengalami seperti ini, ucap SH” ( Red )